Your Times

Jumat, 14 Oktober 2011

Artificial Intellegence (Kecerdasan Buatan)

Kecerdasan setiap manusia sangat terlihat sekali perbedaanya. Kercerdasan bisa diartikan suatu kemampuan untuk berpikir dan berinteraksi sehingga timbul adanya komunikasi, baik itu komunikasi yang menghasilkan perintah positif atau negative. Dalam pengertiannya, berbeda juga dengan pengertian kemampuan computer untuk berinteraksi, dan meniru apa saja yang dilakukan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Ini lebih kita sering sebut dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence). Suatu computer dikatakan cerdas jika computer tersebut melakukan perintah-perintah yang diperintahkan oleh manusia dan computer tersebut melakukan perintah tersebut atau merespon seperti layaknya yang dilakukan manusia. Jadi untuk kercerdasan yang diciptakan dimasukan ke dalam mesin-mesin computer sehingga computer bisa melakukan sesuatu seperti yang dilakukan oleh manusia.
Dalam penerapannya, Artificial Intellegence ini sudah bisa kita lihat, seperti penerapannya dalam bidang pertanian, ahli pakar, permainan computer, robotika, pemrograman algoritma, dan lain-lain. Dalam bidang robotika, pasti tidak asing mendengar robot Asimo dari Jepang yang dikeluarkan oleh perusahaan Honda. Nama Asimo merupakan singkatan dari ‘Advance Step in Innovative Mobility’ yang dirancang dengan berbagai kemampuan impresif sehingga membuatnya mampu melakukan tugas-tugas kunci agar bisa hidup dan bekerja sesuai dengan kehidupan sehari-hari manusia. Penampilan robot Asimo yang memukau mata pubik dunia ini khususnya di Indonesia, sekaligus menunjukkan kemajuan teknologi robotika saat ini. Para ahli dari Jepang memerlukan waktu berpuluh-puluh tahun untuk bisa mengembangkan robot cerdas tersebut. Dengan adanya robot Asimo ini tidak heran dengan kemajuan teknologi sekarang makin banyak penemuan-penemuan yang berhubungan dengan kecerdasan buatan juga semakin berkembang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar